SELAMAT MALAM





Malam larut begitu cepat
Angin semilir diiringi sepi dimakan sunyi
Suara malam begitu sunyi
Dihiasi senyuman lembut dari bulan
Diiringi glamornya bintang-bintang
Suara hewan mulai memancar keluar
Dinginya angin mlai menyambar badan
Saat itu terlintas senyuman di benaku
Teringan tawamu seakan tak ada kesedihan
Aku tak tau apa yang kupikirkan tentangmu
Aku hanya ingin bertemu utuk sekali saja
Namun aku sulit untuk menggapaimu
Karena jarak yang memisahkan
Aku hanya dapat melihatmu dari sebuah kotak kecil saja
Aku tak tau harus bagaimana?
Sekarang aku tidak bisa tidur tenang
Aku bisa tidur tenang kalau saja aku bisa melihatmu
Walau sedikitpun tak apa
Tapi lagi-lagi jarak yang memisahkan
Aku hanya bisa berkata selamat malam

Comments

Popular posts from this blog

Bencana Alam Tsunami

Biodata Amanda Manopo

Bencana Alam Banjir